MEDAN : Dalam upaya memperluas jejaring internasional dan memperkuat implementasi kerja sama lintas negara, Universitas Deztron Indonesia (UDI) melakukan kunjungan resmi ke Universiti Kebangsaan Malaysia (UKM). Kunjungan ini merupakan tindak lanjut dari Nota Kesepahaman (MoU) yang telah disepakati sebelumnya, dengan dua agenda utama: pelaksanaan program student mobility internasional dan kolaborasi riset serta pengabdian masyarakat di bidang kecerdasan buatan (AI) dan digitalisasi desa.
Kegiatan ini dipimpin oleh Rektor UDI, Prof. Adjunct. Dr. Marniati, S.E., M.Kes, dan Direktur Direktorat Akademik dan Mutu , Cahyo Pramono, S.E., M.M, bersama tim pengembang akademik dan mahasiswa dari UDI. Kunjungan berlangsung 18-23 Juni di Aula University Kebangsaan Malaysia dalam suasana akademik yang hangat dan penuh semangat kolaboratif.
Sebagai langkah nyata dari implementasi MoU, mahasiswa UDI memulai program student mobility internasional di UKM. Mereka akan mengikuti berbagai kegiatan akademik seperti perkuliahan, diskusi lintas budaya, serta kunjungan ke laboratorium dan pusat riset UKM.
Kunjungan ini juga menandai dimulainya kolaborasi penelitian dan pengabdian masyarakat internasional antara UDI dan UKM. Fokus kerja sama diarahkan pada pengembangan Artificial Intelligence (AI) dan teknologi digital yang dapat dimanfaatkan untuk kemajuan desa-desa di Indonesia dan Malaysia.
Program ini akan melibatkan dosen, peneliti, dan mahasiswa dari kedua universitas dalam proyek kolaboratif yang memberikan dampak sosial secara langsung.
Dengan semangat kolaborasi dan pertukaran ilmu, Universitas Deztron Indonesia berharap kemitraan ini akan terus berkembang menjadi model kerja sama regional yang produktif. Kegiatan ini juga menjadi bagian dari strategi internasionalisasi kampus yang berbasis pada misi keberlanjutan dan transformasi.nrd/ril
