Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
AsahanBerita

Sesumbar Diback up Lembaga Kewartawanan Martono Yakin Tidak Ditangkap

636
×

Sesumbar Diback up Lembaga Kewartawanan Martono Yakin Tidak Ditangkap

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

Tim PPA Sat.Reskrim Polres Asahan saat melakukan pencarian terhadap tersangka di rumah orang tuanya

 

Example 300x600

KISARAN : Sudah hampir satu bulan tersangka penelantaran anak belum tertangkap , dan belum tertangkapnya tersangka Martono, warga Dusun IV Desa Sei Silau Timur Asahan diduga sengaja untuk mengulur waktu untuk dilakukan penangguhan ataupun perdamaian, terlebih di daerah tempat tinggal tersangka sudah beredar isu yang mengatakan Martono tidak bakal tersentuh hukum dan bahkan tidak akan ditangkap pihak aparat penegak hukum lantaran telah dibackup oleh salah satu organisasi kewartawanan yang ada di Kisaran.

Baca Juga :  Sudah Tersangka, LBH Medan Desak Poldasu Tangkap Heri Rahman KTU RSUD Tengku Mansyur Tanjung Balai

Waluyo (48) warga Dusun IV Bawah Desa Sei Silau Timur Asahan yang merupakan tetangga dekat dengan tersangka mengatakan Martono selama ini dikenal di kampung ini merupakan seorang wartawan yang disegani , dan menurut kabarnya Martono juga salah satu pengurus organisasi kewartawanan yang ada di sini dan Sumatera Utara, dan menurut ceritanya Martono juga dikenal ditakuti para pejabat yang ada di PTP Nusantara III dan IV. “Tersangka Martono saat ini tersandung perkara penelantaran anak yang diperkuat dengan keluarnya surat keputusan Mahkamah Agung dan surat laporan polisi yang yang dibuat oleh mantan isteri Martono,” ujarnya pada wartawan Sabtu 22 November 2025.

Baca Juga :  Pesta Rakyat Desa Sampali Majukan UMKM da Tumbuhkan Ekonomi

Waluyo juga mengatakan seharusnya Martono meskipun telah berpisah dengan isterinya kan tidak boleh anak yang juga merupakan darah dagingnya ini ditelantarkan. Dia sudah seharusnya memberikan nafkah dan biaya pendidikan, kesehatan dan lainnya yang menyangkut kebutuhan anak-anak dia, yang intinya dia harus bertanggung jawab atas kelangsungan hidup anak-anaknya hingga sudah dapat mandiri. Bukan menelantarkan seperti yang diIsukan banyak orang.
Masyarakat di kampung ini sudah geger sejak beberapa polisi dari Polres Asahan mendatangi rumah bapaknya ,dimana selama beberapa waktu lalu dia bersama keluarganya mengungsi ke rumah bapaknya, mungkin takut tertangkap , padahal dia sudah sesumbar tidak bakal tertangkap dikarenakan sudah dilindungi oleh lembaga kewartawanan yang diikutinya, tuturnya (rudianto-gilang)

Baca Juga :  Pesawat Pengangkut 442 Jemaah Haji Diancam Bom, TNI AU Lanud Soewondo Kerahkan Kekuatan Penyelamatan Penuh

Tim PPA Sat.Reskrim Polres Asahan saat melakukan pencarian terhadap tersangka di rumah orang tuanya

Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *