MEDAN : Pasca hujan melanda kota Medan dalam beberapa hari ini berakibat banjir yang cukup merata dengan ketinggian hingga 2 meter. Selain merendam ribuan rumah di berbagai tempat, banjir juga berdampak kepada sektor lainnya. Seperti bengkel sepeda motor dan mobil, depot air isi ulang, kedai nasi dan kedai lontong maupun kedai lainnya serta galon minyak untuk pengisian bahan bakar di sejumlah SPBU di kota Medan terlihat antri dan mengular karena kebutuhan yang mendadak akibat banjir melanda. Bahkan ada yang berprediksi BBM akan kosong dalam beberapa hari kedepan maka antrian panjang.

Pantauan Tim Media www.penasumut.id di sejumlah SPBU di Medan dan sekitar terihat kepadatan dan antrian yang sangat panjang dan mengular. Selain itu ada juga SPBU yang tutup kehabisan stok BBM karena belum masuk. Seperti SPBU di Jalan Karya Wisata Medan Johor. Sejak Sabtu 29 November 2025 pagi sekira pukul 08.00 WIB, antrian panjang dan mengular Baik kendaraan roda dua maupun roda tiga dan empat. “Rata-rata pengendara antri untuk isi BBM sekira 1 sampai 1,5.jam baru dapat,” ujar Tasya warga Medan Johor saat mengisi Pertalite ke sepeda motornya.
Demikian juga yang disampaikan salah seorang warga Medan Tembung, Diana Fourina, bahwa SPBU di Jalan Letda Sujono antriannya sangat panjang dan mengular sehingga para pengguna jalan kesulitan berjalan melewati antrian tersebut Pantauan di sejumlah SPBU terlihat masih padat antrian mengular seperti di SPBU Jalan AH Nasution, Jalan Sisingamangaraja Teladan, Jalan Karya Jasa Medan Johor, Jalan Brigjen Katamso, Jalan Sudiman, Polonia, Jalan Tritura dan SPBU lainnya. “Namun kita merasa aman dan antrian lancar, sebab ada petugas dari SPBU, Petugas Keopolisian dan Petugas Dishub hadir di lokasi mengatur antrian para konsumen mengisi BBM,” ujar Bayezid di SPBU Jalan Karya Wisata Medan. Erde


















